Samsu Niang mengatakan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) selama ini cuma ada di kota-kota besar seperti Makassar. Padahal, masyarakat di daerah juga membutuhkan layanan dan fasilitas pendidikan yang lebih canggih dan modern.
"Kejayaan pendidikan Soppeng harus dikembalikan. Salah satunya dengan menjadikan Soppeng sebagai sentra pendidikan di wilayah Bosowa," kata Wakil Ketua DPRD Kota Makassar itu di gedung DPRD Makassar, Senin, 12 April.
Pria yang mengawali kariernya sebagai guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) itu menambahkan Soppeng sudah berhasil melahirkan beberapa guru besar yang punya pengaruh. Sebut misalnya Prof Radi A Gany yang pernah menjadi Rektor Unhas dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Prof Syarifuddin Wahid, Prof Zainuddin Thaha, Prof Karim Saleh, Prof Mustari Pide, dan lainnya.
Ia menambahkan, pembangunan sekolah bertaraf internasional tidak sesulit yang dibayangkan. Yang terpenting, kata dia, komitmen pemerintah daerah dalam memajukan pendidikan. Sebagai Wakil Ketua Dewan Pendidikan Kota dan anggota DPRD Makassar, Samsu Niang mengaku banyak terlibat dalam pembentukan sekolah rintisan bertaraf internasional yang ada di Makassar.
"Jadi pengalaman di Makassar bisa juga dipraktikkan di Soppeng kelak," tambah mantan guru SMP Negeri 32 Makassar yang kini mengelola lembaga pendidikan La Niang di Makassar itu. (him)
http://news.fajar.co.id/read/88795/92/saudarata-siap-bangun-sekolah-internasional
Comments :
Posting Komentar