Pasangan Saudarata datang ke gubernuran didampingi sejumlah kader Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) Makassar. Mereka antara lain Ketua DPK PDK Makassar Muhammad Adil Patu, Hasanuddin Leo, Mujiburrahman, dan AM Riady.
Pertemuan Saudarata dengan Syahrul berlangsung sekira 15 menit. Mereka tampak akrab dan sesekali pembicaraan diwarnai dengan canda.
Samsu Niang mengatakan, kedatangannya ke rujab gubernur kali ini semata-mata untuk meminta restu dari Syahrul Yasin Limpo. Wakil Ketua DPRD Makassar ini menambahkan, kedekatannya dengan Syahrul sudah terjalin sejak lama. Terutama saat masa kampanye pilkada gubernur Sulsel, beberapa waktu lalu.
"Ibarat satu keluarga, kami ini sebagai anak yang datang mappatabe (minta restu, red) ke orangtua," ujar Samsu Niang.
Lantas, pesan Syahrul? Samsu Niang mengatakan, dia dan timnya banyak mendapat masukan dari mantan bupati Gowa tersebut. Terutama trik-trik yang perlu dilakukan agar bisa menjadi pemenang dalam pilkada.
"Salah satu pesan beliau adalah atur manajemen tim pemenangan dengan baik," kata Samsu Niang.
Samsu Niang mengatakan, setelah mendapat restu dari Syahrul, dirinya makin optimis pilkada Soppeng hanya satu putaran dan Saudarata yang menang. Samsu Niang mengatakan, dirinya akan terus berjuang untuk meraih simpati dan dukungan dari masyarakat Soppeng.
Master Campaign Saudarata, AM Riady mengatakan sesuai hasil survei lembaga Institute Riset Sulsel, dukungan Saudarata akhir-akhir ini terus memperlihatkan tren yang sangat bagus. Saudarata bahkan sudah masuk tiga besar bahkan sudah menghampiri posisi incumbent Andi Soetomo dan Andi Kaswadi yang diusung Partai Golkar.
"Dalam waktu dekat kami akan rilis hasil survei ini. Kami optimistis, dukungan terhadap Saudarata akan terus bertambah dan masuk posisi dua besar," ujar AM Riady. (him)
http://news.fajar.co.id/read/86235/92/saudarata-minta-restu-syahrul
Comments :
Posting Komentar